|
Campus Center Barat ITB |
Campus Center
ITB atau yang kerap disebut sebagai CC ini terletak di bagian depan saat kita
memasuki Gerbang Ganesha. Gedung ini berupa 2 gedung kaca putih yang
seolah-olah mengapit pemandangan Gunung Tangkuban Perahu yang ada di belakangnya.
Gedung
CC ini dibangun sekitar tahun 2004 dengan tujuan untuk wadah kegiatan
non-akademik yang memiliki dua aktivitas berbeda. Gedung yang di aksitekturi
oleh Baskoro Tedjo ini memiliki 2 sayap, yaitu sayap barat dan sayap kiri.
Gedung
sayap barat dari CC ITB ini diperuntukkan sebagai tempat pelayanan mahasiswa
dan pembimbingan kegiatan non-kurikuler. Selain itu, penghuni gedung sayap
barat ini juga meliputi staf ahli wakil rector bidang kemahasiswaan, unit
pelayanan beasiswa, dan pelayanan kegiatan kemahasiswaan lainnya. Gedung bagian
barat memiliki bangunan basement berlantai 2 untuk kegiatan kemahasiswaan
(unit).
Sedangkan
sayap timur dari bangunan CC ITB, digunakan khusus sebagai tempat seminar,
diskusi serta ruangan untuk berbagai eksbisi dan pameran. Gedung sayap timur
disusun oleh Ruang Bussines Lounge, Discussion Room, serta Aula untuk eksibisi
dan pameran.
Kedua sayap bangunan
dihubungkan oleh sebuah bangunan penghubung yang berbentuk melingkar dengan
dominasi kaca, yang difungsikan sebagai tempat memajang berbagai profil ITB
dari masa ke masa. Bangunan penghubung ini kerap disebut sebagai Information Centre, seolah-seolah
sebagai ruang musem yang bercerita mengenai perkembangan ITB sejak tahun 1920,
dimana kita dapat melihat perkembangan ITB dari sisi historis (historical), people, achievement, serta
dari sisi artifact.
Pada masa-masa sebelumnya,
lokasi CC ini merupakan sebuah bangunan bersejarah bagi kemahasiswaan ITB yang
menyaksikan berbagai kegiatan yang berlangsung selama 2 dekade umur ITB dengan
dikenal sebagai Student Center atau
SC.
Kini di sekitaran halaman
gedung CC ini dihiasi oleh tanaman dan kolam teratai. Di samping itu, telah
dilakukan beberapa pemugaran seperti Boulevard
yang kini bertegel batu dengan kombinasi melingkar, lapangan basket dan volley
ditambahkan amphyteater terbuka mini, penggantian lapangan tenis dengan taman
berumput berbentuk segitiga, di mana masing-masingnya memiliki sejarah
tersendiri.